Seberapa sering kita mendengar musisi yang digugat karena lagunya menyebut sebuah merek, atau menyinggung seseorang? Sering sekali, ya? Lalu bagaimana tindakan pengadilan menghadapi hal semacam itu?
Berikut ini adalah cerita musisi yang pernah dituntut karena hal-hal yang sangat aneh, dan bahkan konyol, yang menjadikan tujuh tulisan ini terasa menggelikan. Jangan ditiru, ya!
Berikut ini adalah cerita musisi yang pernah dituntut karena hal-hal yang sangat aneh, dan bahkan konyol, yang menjadikan tujuh tulisan ini terasa menggelikan. Jangan ditiru, ya!
1. Aqua
Di era 90an, band Aqua sangat populer dengan lagu Barbie Girl. Tak perlu waktu lama, perusahaan boneka Mattel ketika kreasi mereka itu diputar di setiap stasiun radio. Mattel dinyatakan tak tertarik dengan kenyataan Aqua memakai ikon terbaik mereka dan menuntut uang dari hal tersebut.
Lucunya, kasus itu tenggelam begitu saja, tanpa penyelesaian. Para hakim pengadilan menyatakan, "Kedua pihak diminta untuk tenang."
Jangan-jangan hakimnya suka nyanyi Barbie Girl juga?
2. Slipknot
Band metal ini pernah mengancam menuntut perusahaan makanan cepat saji Burger King. Pasalnya, Burger King merilis iklan Coq Roq di mana ada sekelompok ayam berdandan heavy metal, lengkap dengan masker.
Ups, ada yang tersindir rupanya?
Burger King menanggapi ancaman tersebut dengan resmi, mengeluarkan pernyataan bahwa Coq Roq hanya sebuah band fiktif, yang secara visual dan audio dipastikan tidak lebih baik dari Slipknot. Coq Roq dibuat semata-mata untuk parodi dari Mushrommhead, Kiss atau GWAR.
Jadi apakah Slipknot yang geer? Kasus tak pernah berlanjut.
3. John Fogerty
John Fogerty adalah pendiri dan vokalis Creedence Clearwater Revival, band rock Amerika yang terkenal pada tahun 60-70an. Merintis karir solonya setelah era CCR berakhir, John malah dituntut oleh labelnya sendiri.
Alasannya, lagu-lagu dan musikalitas John terdengar seperti Creedence Clearwater Revival. Ya, John dituntut karena terdengar seperti... dirinya sendiri.
Di pengadilan, dia menyanyikan setiap lagu dalam album solo di hadapan juri. Dia menang. Rupanya juri senang mendapatkan show gratis.
4. Ja Rule
Pada 2004, rapper Ja Rule dituntut dengan nominal 243 miliar rupiah setelah seorang penduduk Baltimore bernama Tony Veanie mengklaim dalam syuting video klip terakhir Ja Rule, dia diancam, ditembak dan ditikam.
Tony Veanie adalah seorang figuran dalam klip tersebut. Kebetulan, perannya menjadi seorang kawan Ja Rule yang mati terbunuh. Rupanya, peran dalam klip tersebut yang diajukan jadi kasus. Pihak label menyebut Tony sudah gila.
5. Marilyn Manson
Pria eksentrik ini dituntut oleh teman satu bandnya, karena memakai penghasilan mereka untuk membeli aksesoris Nazi, topeng Afrika yang terbuat dari kulit manusia, tengkorak bocah perempuan berusia empat tahun dari China, serta cincin pertunangan aktris Dita Von Teese seharga 1,4 miliar rupiah.
6. P Diddy
Seorang wanita yang tinggal di New York mengajukan tuntutan pada P Diddy yang dianggapnya telah merobohkan Menara Kembar di New York, Amerika. Ya, kamu tidak salah baca. Dia meminta ganti rugi sebesar 8,7 triliun rupiah untuk biaya membesarkan anak, ditambah 975 miliar rupiah untuk kerugian kehilangan pekerjaan.
Baik Diddy maupun pengadilan, keduanya mengacuhkan tuntutan konyol ini.
7. David Lee Roth
Vokalis Van Helen ini pernah dituntut oleh seorang wanita bernama Jo Ann Fonzone. Menurut Jo Ann, dia memulai hubungan spesial dengan seorang pria bernama Cary Woods, yang menipunya miliaran rupiah melalui kartu kredit. 10 tahun kemudian, Jo Ann menemukan bahwa Cary Woods adalah David Lee Roth.
Tentu saja tidak ada bukti yang menyertai. Aneh sekali!
